Kamis, 21 Desember 2023

Jamak Qashar

Ustaz Dr. Muhammad Haikal Ali Basyarahil, Lc, MA
21-12-2023 / 09 Jumadil Akhir 1445
Masjid Al Faruq Banjar

Ada pendapat dalam mazhab hambali jamak qashar hanya 4 hari.

Ulama khilaf, berapa hari jamak dan qashar.

Ulama sepakat, orang yang tidak diketahui berapa hari tinggal, boleh jamak qashar, meskipun lama sekian hari.

Ulama sepakat, 2-3 hari boleh jamak qashar.

Yang jadi beda pendapat adalah diatas 3.

Lebih dari 10 pendapat mengenai hal ini. Pada kesempatan ini, akan disebutkan beberapa pendapat.

Mazhab hambali, jika lebih dari 4 hari, maka sempurnakan solat (tidak qashar lagi). 

Hal ini berdasarkan hadits saat nabi melaksanakan haji.

Nabi saat masih 4 hari haji, dimekkah, jamak qashar, setelah itu nabi menyempurnakan.

Namun, pendapat ini kurang kuat. Hal ini dibantah dalil, saat nabi menaklukan mekkah, nabi 19 hari menjamak dan menqashar.

Mazhab hanafi, jika lebih dari 15 hari, maka sempurnakan solat.

Pendapat sahabat Abdullah bin Abbas. Seorang musafir, boleh jamak qashar selama 19 hari. Dan perbuatan ini dilazimi dikalangan para sahabat.

Ustaz Haikal lebih condong pada pendapat sahabat Abdullah bin Abbas.

Imam Malik membawakan dalam kitab Muwatha, salat di penjara.

Hukum salat dipenjara adalah salat mukim (tidak jamak qashar), jika penjaranya adalah dikota asalnya. Kecuali penjaranya jauh, dan dianggap safar.

BAB BARU

Umar bin Khatab saat tiba di Mekkah, salat 2 rakaat (qashar).

Umar kota asalnya adalah Mekkah, namun Umar hijrah ke Madinah.

Maka tempat tinggal Umar adalah Madinah. Dan seseorang jika sudah hijrah, tidak boleh pindah kembali, meskipun tempat asalnya telah berubah.

Nabi setelah hijrah ke Madinah, tidak kembali lagi menetap di Mekkah, meskipun Mekkah telah ditaklukan.

Seorang mukim yang menjadi imam, musafir yang berada dibelakangnya, harus mengikuti imam (jumlah rakaatnya).

Orang mukim lebih utama untuk menjadi imam.

Jika seorang musafir jadi imam (2 rakaat), orang mukim yang berada dibelakangnya menyempurnakan sendiri.

Hendaknya seorang imam musafir jika ingin solat menyingkat (qashar), maka imam memberi tahu makmum. Dan hal ini adalah sunnah.

Ada beberapa permasalahan solat berjamaah campur antara orang mukim dan safar.
1. Dapat berbeda niat. Musafir belum solat magrib, imam mukim solat isya. Maka tunggu imam salam, dan salam bersama imam, tidak boleh salam duluan.

2. Makmum salam setelah 2 rakaat, sementara imam mukim masih melanjutkan solat 4 rakaat. Hal ini tidak boleh. Makmum harus mengikuti imam.

3. Musafir solat dibelakang imam mukim yang sedang salat sunnah, salat tarawih misalnya, sementara musafir belum salat isya. Maka boleh berbeda niat, musafir salat isya, imam mukim salat tarawih 2 rakaat.

4. Jika musafir masbuk berimam kepada imam mukim, maka harus sempurnakan seperti jumlah rakaat imam mukim.

Didalam salat tidak ada gerakan yang kosong dengan bacaan, isi dengan doa dan bacaan alquran.

5. Jika imam musafir (qashar), makmum mukim, maka makmum mukim menyempurnakan. Setelah imam musafir salam, makmum mukim menyempurnakan masing-masing.



Selasa, 19 Desember 2023

Pelajaran dari Kisah Nabi Saleh

Ustaz Arif Usman Anugraha
19 Desember 2023 / 06 Jumadil Akhir 1445
Masjid Imam Syafi'i Banjarmasin 

Sedikit sekali diantara kaum nabi Saleh yang beriman, meskipun setelah melihat mukjizat nabi Saleh.

Orang yg mengikuti nabi Saleh kebanyakan adalah kaum fakir miskin.

Hal ini tidak asing, karena kebanyakan pengikut para nabi adalah orang miskin.

Orang kaya, karena kekayaannya, dapat menjadi sombong.

Ada hadits yang menyatakan bahwa surga banyak ditempati oleh orang miskin.

Kondisi miskin, dapat membuat mereka semakin banyak berdoa.

Islam memberi kemuliaan kepada orang miskin, dilihat dari ketakwaannya.

Pesan nabi shalallahu alaihi wasallam kepada Aisyah untuk tidak menolak orang miskin.

Pesan nabi shalallahu alaihi wassalam kepada sahabat Abidzar, agar dekat dan mencintai orang-orang miskin.

Islam sangat perhatian kepada orang miskin.

Barangsiapa membantu menghilangkan kesusahan orang di dunia, Allah akan menghilangkan kesusahannya di akhirat.

Oleh karena itu, membantu orang miskin dapat menjadi ladang pahala yang sangat banyak.

Orang² miskin lebih dahulu masuk surga daripada orang kaya, selisih setengah hari akhirat yang setara 500 tahun lamanya.

Kesulitan dan kemiskinan dapat membuat mereka dekat dengan Allah dan mudah menerima nasihat.

Salah satu kunci terhindar dari kesombongan adalah membiasakan rasa butuh kepada Allah.

Seorang hamba yang menghinakan diri kepada Allah, adalah hamba yang paling dekat kepada Allah.

Senantiasa beristighfar kepada Allah.

Namun, orang kaya yang bertakwa juga banyak mendatangkan kebaikan.

Namun, secara umum, orang miskin lebih mudah dekat kepada Allah.

Para ulama mengatakan ujian kemiskinan lebih mudah daripada ujian kekayaan.

Sifat angkuh dan sombong cenderung mengikuti orang-orang kaya.

Sifat tawadhu cenderung mengikuti orang miskin.

Kaum Tsamud (kaum nabi Saleh) harus antri dengan unta untuk minum air.

Golongan kaya dari kaum Tsamud merasa terhina harus antri dengan hewan.

Aturan nabi Saleh adalah membiarkan unta makan dan minum dimanapun, tidak boleh diganggu.

Unta ini adalah permintaan dari kaum Tsamud sendiri. 

Tantangan kepada nabi Saleh untuk mengahdirkan unta yang gemuk, hamil, dan keluar dari batu.

Kehadiran unta nabi Saleh lama kelamaan membuat kaum Tsamud merasa terganggu, ini adalah cobaan kaum Tsamud.

Akhirnya ada yang membunuh unta tersebut. Dan Allah mengazab kaum Tsamud.

Meskipun yang membunuh unta hanya 1 orang, namun kaumnya bersepakat untuk membunuh unta tsb.

Sehingga kaum Tsamud pun diazab semua.

Sebagai hamba Allah yang taat, harus taat kepada perintah Allah, meskipun bertentangan dengan akal.

Pada kasus kaum nabi Saleh, kaum Tsamud, tidak masuk akal membiarkan unta untuk minum dan makan semaunya, bahkan hingga membuat ternak lain terganggu.

Tiap perbuatan maksiat akan mendatangkan keburukan.

Keburukan yang paling parah adalah tertutupnya hati, sehingga orang dibiarkan dalam kemaksiatannya hingga meninggal.

Pembuka Pinta Kebaikan

Ustaz Ammi Nur Baits 24 Februari 2024 / 15 Sya'ban 1445 Masjid Imam Syafi'i Banjarmasin  Orang yang mempelajari hadits, orang yang p...